Postingan

Nasionalisme dan Keanekaragaman dalam Membangun Indonesia

 Oleh Hidayat Chaniago Bangsa Indonesia memiliki semboyan yaitu Bhineka Tunggal ika yaitu berbeda-beda tapi tetap satu jua. Yaitu suatu semboyan yang ditulis oleh Mpu Tantular pada masa kerjaan Majapahit. Para pendiri bangsa ini menerima warisan dari Mpu Tantular tersebut dan mereka tampaknya cukup toleran dalam hal ini. Sikap toleran ini merupakan watak dasar suku-suku bangsa di Indonesia yang telah mengenal beragam agama, berlapis-lapis kepercayaan dan tradisi. Negara Indonesia yang terbentang dari Sabang sampai Marauke dari Miangas sampai pulau Rote tampak berjajar pulau-pulau dengan komposisi dan kontruksi yang beragam. Di pulau-pulau tersebut berdiam penduduk dengan ragam suku bangsa, bahasa, budaya, agama, adat istiadat, dan keberagam lainnya di tinjau dari sebagai aspek. Budaya luhur bangsa Indonesia tidak terlepas dari kebudayaan yang tumbuh dan berkembang yang menjadi warisan dari jaman kerajaan Nusantara seperti Sriwjaya, Majapahit, Mataram Islam dan kerjaan-kerajaan yang l

Kado Pernikahanku - Memperingati Hari Kartini...

Gambar
  Oleh Hidayat Chaniago Sumber Foto dari Instagram  bukuakik   dan  bemb_beng "Kado Pernikahanku Adalah Kado Pernikahan Yang Tak Bisa Dinilai Manusia" RA. Kartini Faidh Ar-Rahman Fi Tafsir Al-Quran adalah tafsir Al-Quran pertama di Nusantara dalam bahasa Jawa dengan Aksara Arab, yang ditulis oleh Kiai Sholeh Darat dan dihadiahkan kepada Kartini di hari pernikahannya. Takdir mempertemukan Kartini dengan Kiai Sholeh Darat, seorang kiai yang memimin acara pengajian di Rumah Bupati Demak. Kiai Sholeh Darat memberikan ceramah tentang Tafsir Al-Fatihah, yang membuat sanubari Kartini bergetar karena penjelasan sang kiai tentang makna Surat Al-Fatihah. Hasrat Kartini untuk bertanya begitu besar : "Kiai, perkenankan saya bertanya... Bagaimana hukumnya apabila seseorang berilmu menyembunyikan ilmunya ???" "Selama hidupku baru kali ini aku berkesempatan memahami makna Surat Al-Fatihah, isinya begitu Indah, menggetarkan sanubariku". "Aku bersyukur kepada Allah Sw

Konsepsi Dasar Filsafat Pendidikan Islam Dalam Membangunan Karakter

  Oleh : Hidayat Chaniago Ilmu Filsafat adalah suatu induk dari semua ilmu sebelum revolusi prancis muncul. Akan tetapi ilmu filsafat menjadi beberapa cabang keilmuan salah satunya yaitu Ilmu Pendidikan Islam. Dalam hal ini, filsafat ikut andil dalam proses berkembangnya ilmu pendidikan Islam. Persoalan pendidikan Islam harus di telaah dalam proses belajar mengajar. Guru harus melihat potensi peserta didik dari beberapa konsep penelitian ilmiah. Salah satunya dengan konsep filsafat yang berfikir sedalam-dalamnya persoalan apa yang sedang terjadi dalam pendidikan Islam. Pembentukan potensi murid adalah salah satu konsep cara berfikirnya filsafat. Biasanya hal ini dapat digunakan dengan metode filsafat Epistimologi agar semua hal yang di cari solusi dari persoalan pendidikan I slam mendapat jawaban yang pasti. Sehingga dengan filsafat, maka filsafat dalam pendidikan Islam bisa menunjukkan suatu jawaban alternatif dengan kerangka berfikir yang mendalam setelah melalui seleksi ilmiah terha

"Aspek Penting Dalam Pemindahan Ibu Kota Baru"

Oleh : Hidayat Chaniago Sebuah jurnal karya Wesley Liano Hutasoit yang berjudul Analisa Pemindahan Ibu kota Negara menyebutkan Ibu Kota Negara atau capital city atau political capital , berasal muasal dari bahasa latin caput yang berarti kepala ( head ), dan terkait dengan kata capitol yang terkait dengan bangunan dimana pusat pemerintahan utama dilakukan. Dalam pemaknaan lain, ibu kota merupakan induk dari beberapa provinsi di suatu negara menjadi pusat negara dan pemerintahan. Dan kalau boleh disederhanakan Ibu Kota Negara memiliki pengertian sebuah singgasana kekuasaan yang   memiliki peran dan fungsinya dalam menjalankan sebuah kewenangan dalam bentuk pengambilan keputusan yang dapat mempengaruhi seluruh aspek kehidupan bernegara dan berbangsa. Sebuah kebijakan yang di ambil diharapkan dapat memberikan pengaruh terhadap kehidupan di masyarakat. Terkhususnya dalam persoalan ibu kota, saat ini Indonesia sedang bersiap-siap untuk berpindah ibu kota. Lika liku perpindahan ibu kota

Mengenal Hukum Pidana Islam

          Oleh Hidayat Chaniago Hukum Pidana Islam yaitu bersumber dari Al-qur’an , Hadis dan pendapat para ulama ( Ijtima’ ) . Setiap seseorang melakukan perbuatan   menyimpang dan melanggar aturan maka akan dikenakan   sanksi sesuai dengan yang di tentukan di sumber tersebut. Apa yang difirmankan Allah S wt yang berhubungan dengan perbuatan orang yang dibebani hukum ( mukallaf ) dan dituntut pelaksanaannya. Maka hukum   sy ara’ harus di patuhi oleh mereka yang dibebani hukum yaitu orang mukallaf . Sedangkan Hukum Barat yaitu memiliki hakikat yang kenyataan dan beraneka ragam. Setiap kejadian yang menyimpang selalu ada sanksi yang tidak menetap, bisa saja di saat waktu tertentu kadar sanksi itu berubah. Kedua sistem hukumm ini, sangatlah berbeda walaupun sama-sama tujuannya untuk mmemberi sanksi kepada pelaku pelanggaran. Dari sisi sejarah kebanyakan negara di dunia ini dahulu di jajah oleh orang-orang eropa dan mereka menawarkan produk hukum mereka agar negara yang mereka jajah

Biografi Singkat Imam Syafi'i

 Oleh Hidayat Chaniago Nama besar Imam Syafi’i rahimahullah tentu sudah tidak asing lagi di dunia musli, baik di Timut Tengah, Indonesia, maupun Asia Tenggara. Ketokohannya sudah tidak diperselisihkan umat Islam. Hanya saja, umat sepertinya lebih mengenal ia sebagai paka Hukum Islam dan peletak dasar Ilmu Usul Fiqh, sementar aspek kehidupannya yang lain bahkan yang lebih penting belum banyak terekspos di tengah khalayak dunia muslim. Mayoritas kaum muslim di Indonesia menganut dan berpegang teguh kepada mazhab Imam Syafi’i, ulama yang terlahir di Gaza Pada tahun 150 Hijriah dan wafat di Mesir pada tahun 204 Hijriah atau 819/820 M. Ketika usianya mencapai dua tahun, ibunya mengajak pindah ke Hijaz, Yaman. Akan tetapi, saat usianya telah mencapai sepuluh tahun, ibunya mengajak Pindah ke Makkah. Di kota Makkah tersebut, Imam Syafi’i rahimahullah  ikut bergabung bersama teman-teman sebaya belajar memanah dengan tekun dan penuh semangat sehingga kemampuannya mengungguli teman-teman lain

Pandangan Empat Imam Mazhab Tentang Tayamum

Oleh Hidayat Chaniago Kebersihan merupakan bahagian dari Imah. Begitulah kata mutiara yang selalu kita dengar dan diajarkan ketika dahulu duduk dibangku sekolah. Menerapkan kebiasaan selalu bersih berarti telah menerapkan pola hidup yang sehat dan berkarakter. Salah satu alat untuk membersihkan pada umumnya menggunakan air, namun ada beberapa kendala saat ketika kita ingin membersihkan/ mensucikan diri tidak ada air maka ada alternative lainnya. Alternative ini selalu digunakan apabila ketika kita ingin melakukan ibadah yaitu dengan cara tayamum. Artinya membersihkan diri atau menusucikan diri dengan menggunakan hal-hal yang diperbolehkan didalam agama Islam. Para Imam sepakat bahwa tayamum adalah dengan menggunakan tanah atau debu yang suci. dan para imam mazhab juga berpendapat boleh bertayamum dengan tumbuh-tumbuhan, dan batu yang tidak bertanah dan pasir yang tidak berdebu. Para tiga imam mazhab sepakat bahwa niat merupakan syarat sah dalam tayamum.  Mereka juga sepakat bahwa tayam